Hujan Kusam


pergilah
bawa dirimu dan segalanya serta
air di selokan atau daun lemas
yang basah olehmu, hujan

bawa dirimu serta kekusaman kosong
yang kau tinggalkan untuk kami
di samping jendela kamardepan

lupakan, hujan
dengung gema percakapanku
pada bayangan dari lampu atau
pelukan baju hangat yang harum
bunga kehilangan

cukupkan, hujan
lagu klasik yang selalu kau mainkan
saat rintik air terjerembab ke taman
atau simfoni singkat yang kau lagukan
bila airmata itu meluncur jatuh ke pipikanan

hilangkan jejak samar pada langit
jantungku, hujan

saat lukamu menyayat
sakit berkepanjangan tapi kau
tetap melengkungkan senyum
itu dibalik rindang
awan-awan

2013

Comments

Popular posts from this blog

Bunga-bunga rumput yang mekar pada tanah tandus

Hakikat Pendidikan yang Sebenarnya: Sebuah Opini

Surat-Surat yang Kularung