Hingga Habis

deru angin bertasbih kepadaMu
hingga habis air mataku

pada sembahyang yang pertama malam itu
pelan bulan berguling
hingga habis kelopak mataku

dari ujung langit kumandang Adzan sampai ke telingaku
hingga Subuh habis kudaras doaku

tapi lidah ini membeku, O, arah kiblat kupandang
sendu.
hingga habis Subuhku pilu, tertutup celah dua mataku.

2013

Comments

Popular posts from this blog

Bunga-bunga rumput yang mekar pada tanah tandus

Hakikat Pendidikan yang Sebenarnya: Sebuah Opini

Surat-Surat yang Kularung