Yang Datang Saat Fajar

"Fa ammal insaanu idzaa mabtalaahu rabbuhuu fa aqramahuu wa na'amahu fayaquulu rabbii akraman. Wa ammaa idzaa mabtalaahu faqadara 'alayhi rizqahuu fayaquulu rabbii ahaanan. Kallaa bal laa tukrimuunal yatiim." QS Al Fajr: 15-17
Memang, kadang Allah memberikan cobaan kepada manusia dalam bentuk bermacam-macam. Bisa dalam bentuk nikmat, dalam bentuk musibah. Tapi, satu yang hal pasti adalah jangan sampai kita menganggap kita dimuliakan oleh Allah kalau kita merasa diberi kesenangan, Karena itu belum pasti demikian. Sebaliknya pun juga begitu, kawan. Kalau kita diberi suatu kesulitan atau dibatasi rizkinya, itu tidak selalu berarti kita 'dihinakan'. Hal itu ditekankan dalam frasa pertama ayat ke-17 surat Al Fajr ini.

"Sekali-kali tidak (demikian)."

Entah kenapa, tiga ayat ini selalu menjadi suatu hal yang mencolok, dan selalu terngiang akhir-akhir ini. Memang, ujian yang datang bisa dalam bentuk yang tidak dapat diduga-duga. Tetapi, kita harus tetap istiqamah dan menganggap bahwa ujian-ujian tersebut hanyalah gerbang awal untuk lebih mencapai takwaNya.

Semangat!

Comments

Popular posts from this blog

Bunga-bunga rumput yang mekar pada tanah tandus

Hakikat Pendidikan yang Sebenarnya: Sebuah Opini

Surat-Surat yang Kularung