Posts

Showing posts from April, 2014

Puisi Pisau

aku telah membeli belati itu sebilah puisi berkilat kelabu bergagang kayu gaharu siapa yang akan kubunuh, puisiku? akankah mampu kucabut namamu dan kucabik baitmu? akulah sang pisau itu kuhunus pelan puisiku menuju liang lukamu 2014

Pertarungan

demi geliat naga dalam tubuhku aku akan mencari serpih berita buruk untuk mencairkan kulitku atau tinggalkan semua mata yang melihat jahitan puisi yang menghitam di kerahku denguskan api dari mulutku, jiwa resah dalam hening pagi lewati mendung ini yang 'kan menghujan besi 2014

Doa

saat langit tidur aku terbangun berjalan di samping palka angin laut bertiup pelan mengapa dalam malam tahajud beribu bintang menangis dan daundaun gugur layu memutih aku membuka sepatu aku berenang bersama bulan tenggelam kulihat kapalku tertidur nyenyak napasnya bergetar sampai badanku bergetar kutinggalkan dulu kapalku yang manis aku akan menyelam dan bertemu hantu-hantu palung biarkan bulan berenang bersamaku tangisan bintang 'kan menghujani kapalku biarkan aku sujud kepadaMu, saat mulutku terkunci air, atau saat bibirku mengeriput jangan tarik aku lagi ke permukaan laut jangan bangunkan aku dari dalam, aku akan lebih mudah mendengar bisikMu 2014